10detik.id, Nias Utara – Viral lagi penyegelan atau penutupan kantor Desa Fadorositoluhili, Kec. Lahewa, Kab. Nias Utara. Masyarakat berharap agar PJ Kades Lama tetap menjabat di desa tersebut, Sabtu (6/5/2023)
Diketahui bahwa PJ lama Bazatulo Baeha,SE diangkat menjadi PJ kepala desa di desa fadorositoluhili, pada tanggal 9 desember 2022 dan diberhentikan pada taggal 3 mei 2023, dan di angkat lagi PJ baru atas nama Tasli waruwu.
Atas pengangkatan PJ baru tersebut masyarakat Desa Fadorositoluhili sangat kecewa berat sehingga masyarakat desa melaksanakan aksi damai yang kedua kalinya di kantor desa fadorositoluhili, dengan tuntannya sebagai berikut :
1.Menolak keras PJ Kades baru.
2.Memohon penyelesaian dugaan asusila yang telah dilakukan di kantor desa fadorositoluhili, tepatnya diruangan sekretaris desa, atas nama pelaku Yanuari nazara (sekdes) dengan Eunike zai (Kasipem) yang mana keponakan Bupati nias utara sendiri.
3.Tetapkan kembali PJ. kepala desa fadorositoluhili atas nama Bazatulo Baeha, SE.
4.Segel kantor desa karna kantor desa bukan tempat melakukan maksiat/asusila.
Itulah pernyataan sikap masyarakat fadorositoluhili, pada saat mereka melaksanakan aksi damai kemarin di desa fadorositoluhili tanggal 5/5 yg terdiri dari seluruh tokoh fadorositoluhili, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, wanita dan anak anak.
Mereka sangat antusias menyampaikan pernyataan sikap dihadapan kepolisian Danramil, Sekcam dan PJ baru . Dan bukan hanya sampai di situ ketika dikonfirmasi oleh awak media kepada beberapa orang tokoh adat di fadorositoluhili, mereka mengatakan “kami akan melaksanakan AKSI DAMAI di kabupaten Nias utara kalau tuntutan kami ini tidak bisa di indahkan, Kami masyarakat telah cukup sabar kenapa, surat kami masyarakat tidak pernah ditanggapi, sementara surat kami sampai pada beliau tanggal 24 pebruari 2023 dan sampai sekarang belum ada hasil.
Memang telah dipanggil seluruh aparat desa untuk dimintai keterangan juga kepala dusun V dimintai keterangan PJ Kepala desa dimintai keterangan, kami juga diundang dikabupaten nias utara untuk fasilidasi, malah apa yang kami dengar dari bapak bupati nias utara ia mengatakan didepan kami kalau si Eunike zai itu adalah kemanakan saya(bupati), dan juga pada saat itu lahirlah satu penyelesaian perdamaian antara terduga pelaku maksiat Yanuari nazara (Sekdes) dengan eunike zai (Kasi pem).
Sedangkan sejak tanggal 21 februari kejadian sampai sekarang kedua keluarga tersebut tidak pernah ribut, lalu kenapa bupati mendamaikan keluarga yang tidak pernah ribut kan aneh .
Juga yang kita heran kepada si perempuan itu, kenapa sih kamu mau kepada Yanuari nazara (YN) itu, sementara YN itu punya isteri dengan anak 5, anaknya pertama mau menyelesaikan kuliah, sedangkan kamu Eunike mau menyelesaikan kuliah juga kan heran aja kita tentang kedua orang itu”.
“Ya sangat ada cuman kami tidak mau memergokinya karna semua warga desa ini ada hubungan kekeluargaan, jadi bila kami yg melihatnya seperti yg dilihat oleh PJ kepala desa kami itu, mungkin kedua orang itu sudah babak belur dibikin warga, itulah alasan kami sangat mempertahankan PJ kades Bazatulo baeha itu, karna seakan akan PJ kades itulah sedang memegang bola panas sekarang pada masalah ini,”jawab salah satu warga yang tidak disebutkan namanya.
Kepada Media, kalau memang tidak ada tanggapan dari pemerintah, maka masyarakat desa akan melaksankan demonstrasi lagi ditingkat kabupaten dan terakhir nantinya kami akan melaporkan ke penegak hukum atau polisi, tentang pernyataan PJ. Kades fadorositoluhili atas nama Bazatulo baeha.
Pada aksi damai dihadiri oleh Korlap Musyawarah Nazara tokoh adat, Sudarmin jaya Nazara, A.tekad/ ketua adat, A.Rafi nazara, ketua adat A.Lina Nazara, ketua BPD, Personil dari pihak Keamanan baik dari Polsek dan Danramil serta warga setempat.
(AZ)