Pare-pare,sepuluhdetik id — Tim Gegana Sat Brimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel), berhasil mengevakuasi dua buah tas mencurigakan di samping sebuah ruko di Jalan Langsat, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, pada Selasa (16/5/2023) malam.
Sebelumnya, keberadaan dua buah tas berwarna hitam dan coklat itu, diketahui oleh pemilik ruko sejak siang sekira pukul 11.00 Wita hingga menjelang magrib tanpa diketahui siapa pemiliknya, sehingga warga curiga dan langsung melaporkannya kepada pihak kepolisian setempat.
Kapolres Parepare AKBP. Andiko Wicaksono yang ditemui oleh sejumlah wartawan di lokasi kejadian mengatakan, atas adanya informasi tersebut pihaknya langsung menuju ke lokasi dan kemudian memasang garis polisi agar warga tak mendekat.
“Tadi sekitar pukul 19.00 Wita kami mendapatkan laporan dari warga bahwasanya ada dua bua tas yang mencurigakan, ada pun kedua tas itu berada di samping toko,” jelas Andiko.
Atas adanya laporan penemuan dua buah tas mencurigakan itu, lanjut Andiko, pihak Polres Parepare kemudian berkoordinasi dengan Batalyon B Sat Brimob Polda Sulsel untuk selanjutnya dilakukan observasi.
“Tindakan kepolisian yang kami ambil adalah dengan berkoordinasi dengan Batalyon B Sat Brimob Polda Sulsel, untuk selanjutnya dilakukan langkah-langkah observasi, apakan benda yang mengkhawatirkan tersebut memang mengandung peledak atau tidak,” lanjut perwira menengah berpangkat dua melati ini.
Pakaian wanita dan handphone yang ditemukan di dalam tas yang dicurigai berisi bahan peledak
Lebih lanjut dikatakan, setelah diamankan oleh tim penjinak bahan peledak (Jihandak) Sat Brimob Polda Sulsel, dua buah tas mencurigakan itu kemudian dievakuasi ke Pantai Mattiro Tasi untuk selanjutnya diurai guna mengetahui pasti isi dari tas itu.
“Setelah tim melakukan penguraian, tidak ditemukan adanya kandungan bahan-bahan peledak, dan hanya berisi sejumlah pakaian wanita, botol parfum, dan satu buah handphone.” tutup Kapolres Parepare.
Laporan :tim sepuluhdetik.id sulsel