Tinjau Lokasi Bencana Dari Pagi Hingga Malam, Sabar AS : “Pemerintah Harus Hadir Disaat Masyarakat Membutuhkan”

- Editor

Kamis, 4 Januari 2024 - 11:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasaman, sepuluhdetik.id — Sejumlah lokasi terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Mapattunggul dan Kecamatan Dua Koto, ditinjau Bupati Pasaman Sabar AS, ‘full day’ satu hari penuh dari pagi hingga malam.

Sejumlah infrastruktur yang rusak dan hancur, langsung diperintahkan untuk ditangani. Kebutuhan pangan dan peralatan rumah tangga, pun didistrribusikan langsung saat itu juga.

“Masyarakat harus merasakan bahwa pemerintah itu ada. Disaat masyarakat membutuhkan, pemerintah harus hadir.”

Hal itu ditegaskan Bupati Pasaman Sabar AS disela-sela kunjungan lapangan meninjau lokasi dan bertemu dengan masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor, Nagari Muara Tais, Kecamatan Mapatunggul.

Di Kampung Tongah Muara Tais, Bupati Sabar AS meninjau lokasi satu unit jembatan yang hanyut tersapu aliran Sungai Batang Aia Tais yang meluap Minggu (30/12/23). Jembatan beton permanen itu hanyut sejauh 50 meter dari lokasi kedudukan semula.

“Dinas PU saya minta langsung bekerja hari ini, bangun jembatan darurat dulu, agar arus transportasi tidak terputus dan mobilisasi orang dan barang tidak terkendala,” ujar Bupati Sabar AS kepada Kadis PU dan Kabid Bina Marga yang turut mendampingi bupati saat itu.

Sebelumnya, di Nagari Rumbai, Mapattunggul, Bupati Sabar AS didampingi Kasdim 0305 Pasaman, Plh. Sekretaris Daerah dan Kepala OPD teknis, meninjau rumah warga yang terendam banjir luapan Batang Nibung.

“Hampir dua meter air merendam rumah kami Pak. Datangnya begitu tiba-tiba, sehingga tidak ada barang yang bisa diselematkan, termasuk surat-surat berharga dan ijazah anak-anak,” ujar Izul (58 th) warga Rumbai mengadu kepada bupatinya.

Diceritakan Izul, meluapnya Batang Aia Nibung ke pemukiman warga akibat bertemunya dua aliran sungai, yakni Batang Nibung dan Batang Tibawan yang sama-sama membesar saat itu.

“Untung banjirnya datang sore hari, kalau malam lain lagi kejadiannya,” ujar warga yang tinggal di bantaran Batang Nibung tersebut.

Hujan yang mengguyur kawasan Kabupaten Pasaman selama hampir tiga bulan terakhir, terutama di kecamatan Mapattunggul, telah mengakibatkan sejumlah sungai meluap dan menggila.

“Puncaknya pada hari Minggu lalu, yang menyebabkan aliran Sungai Batang Aia Tais meluap, menghanyutkan jembatan dan membanjiri rumah warga Kampung Tangah ini,” ujar Yanri Polis (53), warga Kampung Tongah.

Menurut Yanri Polis, hujan terus mengguyur daerah tersebut selama hampir tiga bulan. Dan terparah pada desember 2023 kemarin,” ujarnya.

Selepas shalat dzuhur di Masjid Al Mukmin, Rao, Bupati Sabar AS beserta rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kecamatan Dua Koto sejauh 2,5 jam perjalanan.

Beberapa titik lokasi bencana ditinjau selama perjalanan. Mulai dari jembatan putus di Nagari Cubadak Timur, rumah warga yang terendam banjir di Nagari Cubadak Tengah hingga ke Nagari Simpang Tonang Utara.

Di Tolang Dolok Nagari Simpang Tonang terdampak 3 unit rumah akibat banjir dan tebing longsor. Bencana terjadi Kamis (28/12) lalu, sekitar pukul 14.30 wib. Akibat longsoran tebing, permukaan sungai kecil di daerah itu menjadi tinggi, bahkan lebih tinggi dari hamparan pemukiman warga.

“Sejak itu, bila hujan turun, aliran anak sungai ini akan membanjiri rumah-rumah di sekitar sini,” tutur Asri (69 th), warga Tolang Dolok didampingi istrinya yang tengah menderita sakit stroke.

Kepada Kabid Pengairan Dinas PU, Bupati Sabar AS minta dilakukan pengerukan yang dilanjutkan dengan pembangunan Dam, tembok penahan aliran sungai yang mengarah ke pemukiman warga.

Dalam kunjungan tersebut Bupati Sabar AS turut menyerahkan bantuan beras, perkakas dapur dan peralatan rumah tangga lainnya kepada warga yang terdampak bencana Dua Koto.

(Eko)

Berita Terkait

Ketua LSM Penjara Laporkan Dugaan Korupsi Anggaran Tahun 2024 Bappeda Musi Rawas ke Kejari
Penuntut Umum Kejari Pringsewu Limpahkan Perkara Korupsi Dana Hibah LPTQ TA 2022 ke Pengadilan Tipikor Tanjung Karang
PT.CORTEVA Agriscience Indonesia Gelar Jalan Sehat
Aggaran Dana Desa Pekon Siliwangi Th.2024 Di Duga Bermasalah,Warga Pinta APH Periksa Aparatur Pekon
KPU Kabupaten Pasaman Resmi Tetapkan Paslon Willy – Parulian Sebagai Pemenang PSU Pasaman
Gubernur Mirza dan Kapolda Lampung Luncurkan Samsat Digital Drive Thru untuk Perpanjangan STNK
11 Siswa Yayasan Al Uswah Dapat Bantuan Pendidikan di Hari Kartini 
Di duga Tidak Memiliki Perizinan dan SOP”K3″,Elemen Masyarakat  Pinta Dinas,Stakeholder dan APH Bertindak

Berita Terkait

Selasa, 6 Mei 2025 - 20:55 WIB

Ketua LSM Penjara Laporkan Dugaan Korupsi Anggaran Tahun 2024 Bappeda Musi Rawas ke Kejari

Selasa, 6 Mei 2025 - 15:47 WIB

Penuntut Umum Kejari Pringsewu Limpahkan Perkara Korupsi Dana Hibah LPTQ TA 2022 ke Pengadilan Tipikor Tanjung Karang

Senin, 28 April 2025 - 13:52 WIB

PT.CORTEVA Agriscience Indonesia Gelar Jalan Sehat

Sabtu, 26 April 2025 - 16:03 WIB

Aggaran Dana Desa Pekon Siliwangi Th.2024 Di Duga Bermasalah,Warga Pinta APH Periksa Aparatur Pekon

Rabu, 23 April 2025 - 11:32 WIB

Gubernur Mirza dan Kapolda Lampung Luncurkan Samsat Digital Drive Thru untuk Perpanjangan STNK

Senin, 21 April 2025 - 17:57 WIB

11 Siswa Yayasan Al Uswah Dapat Bantuan Pendidikan di Hari Kartini 

Minggu, 20 April 2025 - 15:18 WIB

Di duga Tidak Memiliki Perizinan dan SOP”K3″,Elemen Masyarakat  Pinta Dinas,Stakeholder dan APH Bertindak

Minggu, 20 April 2025 - 12:49 WIB

*Polda Lampung Gelar Sertijab Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres*

Berita Terbaru

Berita

PT.CORTEVA Agriscience Indonesia Gelar Jalan Sehat

Senin, 28 Apr 2025 - 13:52 WIB