Kota Metro.Sepukuhdetik.Id-
Tim dari Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kotan Metro,Pro aktif Turun kan Tim Forensik Antemortem dan Postmortem,memonitor Kelayakan Hewan Qurban guna Pencegahan Penyakit Menular bagi Hewan. Minggu(16/6/2024)
Sebagai mana di utarakan,
drh.Ruri Astuti W,
Koordinator untuk kecamatan Metro Timur
Giat ini dalam rangka mengantisipasi penyebaran Penyakit Menular pada Hewan serta kelayakan Hewan yang akan di qurban kan tukas nya,saat mengecek Hewan Qurban di Masjid Baiturrahman 24 Tejoagung,Metro Timur Minggu(16/6/2024)
di singgung Tahapan apa saja yang menjadi Acuan Tim,
drh Ruri menjelaskan,.
Untuk kembali di ketahui bagi Para calon pembeli Hewan seyogya meminta Keterangan prihal Riwayat dan Kondisi Hewan melalui surat Keterangan Kesehatan Hewan,(SKKH)terutama Hewan ternak yang di datang kan dari luar Kota Metro tandasnya,
Lebih jauh drh,Ruri.memaparkan adapun langkah selanjut nya Tim akan melakukan Forensik Hewan yakni melalui Antemortem yakni pengecekan Kondisi Fisik Hewan sebelum di sembelih,apakah sehat dan sudah layak/cukup umur untuk di sembelih,.
Dan selanjut nya giat Post Mortem yakni pengecekan setelah Hewan di sembelih,jadi besuk sebelum di bagikan Jeruan Merah,meliputi Hati,Jantung , Limpah ,Paru dan Ginjal.
di kumpulkan terlebih dahulu sebelum di cacah guna kita Deteksi apakah ada Bibit penyakit atau kelayakan untuk di Konsusmsi tukas nya.
Berdasarkan pengalaman yang lalu lanjut Ruri,di jeroan tersebut sering kedapatan Cacing yang membahayakan kesehatan bila di Konsumsi.
Untuk itu harapanya
Bagi Panitia Qurban agar Pro aktif pula,membantu petugas monitoring guna kenyamanan dan kesehatan kita semua,
Apabila yang kita makan itu Toyib dan sehat tentu kita akan nyaman pungkas nya
Sekedar untuk di ketahui tambah nya,untuk di Masjid Baiturrahman Jl.Cemara 24 Tejoagung,Metro Timur,info dari Panitia Qurban,tahun ini akan menyembelih 6 Ekor Sapi dan 6 Ekor Kambing.
Dan sore hari ini Minggu(16/6/2024),dari 6 Ekor sapi ada 2 yang secara Antemortem belum layak untuk di sembelih karna Usia nya,dan kambing baru datang 1 Ekor setelah kita cek Belum juga cukup Umur terang drh.Ruri.
Gusti,(A-PPI).