Adanya Dugaan Perjudian Jackpot Pujabahari Nagoya, Ketua JPKP DPW Kepri Angkat Bicara

- Editor

Kamis, 10 Agustus 2023 - 14:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sepuluhdetik.id | Gelanggang permainan (Gelper) yang menggunakan mesin Jackpot masih menjamur di beberapa lokasi. Seperti halnya Lucky City yang terletak di Pasar Pujabahari Nagoya, Kec. Lubuk Baja Kota Batam, Kepri tepatnya di LT 2.

Mendengar hal ini, Awak media meninjau lokasi area Gelper tersebut pada hari Jum’at, 4/8/2023, sekira pukul 19.40 Wib menjelang malam hari

Di lokasi, bertemu dengan Wasit, Kasir hingga Manager lucky City yang biasa disapa Koko.

Di area tersebut nampak terpantau para pemain dewasa sibuk bermain sambil merokok. Tentu hal ini Pewarta merasa ada yang janggal dalam usaha tersebut sehingga Pewarta meminta penjelasan kepada managernya. Namun Manager yang biasa dipanggil Koko tidak bisa memberi penjelasan karena itu bukan bidangnya.

“Jangan di foto-foto bang, masalah media cuma tanya sama Simon, karena itu humas lucky city yang mengurus, kami ada izin, bukan ilegal (sambil menunjuk surat Izin),” ucap Koko selaku Managernya.

Terkait Usaha yang diduga mengandung unsur perjudian, Ketua JPKP (Jaringan Pendamping Kebijakan dan Pembangunan) DPW Kepri saat meminta tanggapan mengatakan bahwa Gelper itu meresahkan.

“Untuk Gelper yang semakin bebas tentu saja sangat meresahkan warga sekitarnya ya. Disana bukan hanya orang berduit saja bermain tapi juga para buruh yang penghasilannya pas-pasan akan mempertaruhkan penghasilannya untuk mengadu nasib. Tidak dapat di pungkiri kalau perjudian itu hanya menjanjikan kemenangan sesaat tapi imbasnya akan merugikan keluarga. Uang belanja dipertaruhkan, anak istri terabaikan,” imbuhnya.

“Kita tidak memungkiri kalau negara tetangga turun ke Batam kebanyakan mencari hiburan di club-club malam dan tempat perjudian. Kalaupun itu terjadi cobalah cari solusinya bikin suatu tempat khusus dan hanya untuk para turis. Dan ada peraturan khusus yang harus dibuat pemerintah daerah. Jangan seperti sekarang ini yang penting ada modal bisa buka dimana saja bahkan di Mall-mall. Ini kurang baik,” Ucap Ketua JPKP kepada Jurnalis,” Saeni mengakhiri.

Kabid. Humas JPKP Yunius juga berpendapat bahwa permainan ini seharusnya ditutup oleh pihak berwajib saja daripada merusak generasi muda.

“Saya sarankan di tempat-tempat yang diduga adanya perjudian seperti ini sebaiknya ditutup karena berdampak buruk bagi anak-anak nantinya, itu sangat menyesatkan, ujar Yunius.

Hingga berita ini ditayangkan, awak media masih berupaya meminta konfirmasi kepada pihak pengelola usaha Gelper tersebut.

(YT)

Berita Terkait

PT.CORTEVA Agriscience Indonesia Gelar Jalan Sehat
Gubernur Mirza dan Kapolda Lampung Luncurkan Samsat Digital Drive Thru untuk Perpanjangan STNK
11 Siswa Yayasan Al Uswah Dapat Bantuan Pendidikan di Hari Kartini 
Di duga Tidak Memiliki Perizinan dan SOP”K3″,Elemen Masyarakat  Pinta Dinas,Stakeholder dan APH Bertindak
*Polda Lampung Gelar Sertijab Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres*
Mantan Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo di Tahan Kejati Lampung
Grand Opening Pantai Senaya Beach,Akbar Bintang Putranto Optimis Wisata Pantai Semakin Gemilang
Penyidik Kejari Pringsewu Kembali Terima Titipan Pengembalian Kerugian Negara, Total Capai Rp494 Juta dalam Perkara Dugaan Korupsi Dana Hibah LPTQ Tahun 2022

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 13:52 WIB

PT.CORTEVA Agriscience Indonesia Gelar Jalan Sehat

Senin, 21 April 2025 - 17:57 WIB

11 Siswa Yayasan Al Uswah Dapat Bantuan Pendidikan di Hari Kartini 

Minggu, 20 April 2025 - 15:18 WIB

Di duga Tidak Memiliki Perizinan dan SOP”K3″,Elemen Masyarakat  Pinta Dinas,Stakeholder dan APH Bertindak

Minggu, 20 April 2025 - 12:49 WIB

*Polda Lampung Gelar Sertijab Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres*

Jumat, 18 April 2025 - 08:25 WIB

Mantan Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo di Tahan Kejati Lampung

Kamis, 17 April 2025 - 17:19 WIB

Grand Opening Pantai Senaya Beach,Akbar Bintang Putranto Optimis Wisata Pantai Semakin Gemilang

Rabu, 16 April 2025 - 19:03 WIB

Penyidik Kejari Pringsewu Kembali Terima Titipan Pengembalian Kerugian Negara, Total Capai Rp494 Juta dalam Perkara Dugaan Korupsi Dana Hibah LPTQ Tahun 2022

Rabu, 16 April 2025 - 18:53 WIB

Kejaksaan Negeri Pringsewu Sosialisasikan Penerangan Hukum di Pekon Mataram

Berita Terbaru

Berita

PT.CORTEVA Agriscience Indonesia Gelar Jalan Sehat

Senin, 28 Apr 2025 - 13:52 WIB